Kamis, 18 Desember 2014

Swot Analysis

Analisis SWOT(Strength, Weakness, Opportunity, Threat)



PENGERTIAN
         Analisis SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dalam suatu proyek atau suatu spekulasi bisnis. Keempat faktor itulah yang membentuk akronim SWOT (strengths, weaknesses, opportunities, dan threats). Proses ini melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek dan mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang mendukung dan yang tidak dalam mencapai tujuan tersebut. Analisis SWOT dapat diterapkan dengan cara menganalisis dan memilah berbagai hal yang mempengaruhi keempat faktornya, kemudian menerapkannya dalam gambar matrik SWOT, dimana aplikasinya adalah bagaimana kekuatan (strengths) mampu mengambil keuntungan (advantage) dari peluang (opportunities) yang ada, bagaimana cara mengatasi kelemahan (weaknesses) yang mencegah keuntungan (advantage) dari peluang (opportunities)yang ada, selanjutnya bagaimana kekuatan (strengths) mampu menghadapi ancaman (threats) yang ada, dan terakhir adalah bagaimana cara mengatasi kelemahan (weaknesses) yang mampu membuat ancaman (threats) menjadi nyata atau menciptakan sebuah ancaman baru.

Contoh Kasus
Abraham adalah seorang Chief Information Officer (CIO) Perusahaan XYZ, yang memiliki volume penjualan perusahaan mencapai lebih dari $ 100 juta per tahun, melayani lebih dari 2300 pelanggan, dan mempekerjakan lebih dari 300 pegawai. Abraham telah menguasai seluruh kegiatan perusahaan dengan baik (memahami business strategy). Bersama dua orang asisten dia menganalisis semua kebutuhan informasi, yakni dengan meneliti semua socio-techno informasi yang ada di perusahaan, lalu membuat sebuah sistem pemrosesan data. Dilanjutkan dengan membeli piranti keras (hardware) komputernya dengan persetujuan dari manajemen. Ketika Sistem Informasi Manajemen (SIM) baru diinstalasi, dilakukan mutasi pegawai ke tugas-tugas baru, dan formulir-formulir serta prosedur-prosedur baru diperkenalkan kepada semua users di perusahaan tersebut. Alhasil, para pekerja menjadi bingung dan marah. Dalam waktu satu minggu suasana sudah menjadi kacau, meskipun instalasinya telah direncanakan dengan cermat oleh Abraham. Dimana letak kegagalan Abraham dalam persiapannya? Dan apa yang harus dilakukan Abraham sekarang?
  1. Kekuatan (Strengths)
Menurut saya, kekuatan atau kelebihan perusahaan yang dipimpin bapak Abraham adalah memiliki volume penjualan perusahaan mencapai lebih dari $ 100 juta per tahun, melayani lebih dari 2300 pelanggan, dan mempekerjakan lebih dari 300 pegawai. Abraham juga telah menguasai seluruh kegiatan perusahaan dengan baik (memahamibusiness strategy).
  1. Kelemahan (Weaknesses)
Abraham melakukan kesalahan dalam memanage perusahaan. Kesalahannya adalah ketika Sistem Informasi Manajemen (SIM) baru diinstalasi, dilakukan mutasi pegawai ke tugas-tugas baru. Abraham tidak melakukan survey atau pelatihan terlebih dahulu kepada pegawainya sehingga pegawai bingung dan marah dengan Abraham.
  1. Peluang (Opportunities)
Peluang perusahaan yang dipimpin Abraham untuk maju sangatlah besar, karena Abraham yang telah memahami business strategy, dan juga perusahaan yang memiliki volume penjualan perusahaan mencapai lebih dari $ 100 juta per tahun, melayani lebih dari 2300 pelanggan, dan mempekerjakan lebih dari 300 pegawai.
  1. Ancaman (Threats)
Akibatnya perusahaan akan bangkrut jika tidak ada penanganan dari Abraham kepada pegawainya. Selain itu, ini merupakan ancaman bagi pegawai karena bisa saja bagi mereka yang tidak mengerti sistem baru yang sedang Abraham kembangkan akan diganti dengan pegawai baru yang lebih kompeten yang mengerti sistem baru Abraham

Tidak ada komentar:

Posting Komentar